Monday, 10 January 2011

TUKANG BECAK DEMO TERKAIT TARIF BARU RSUD


DEMO PULUHAN TUKANG BECAK MENOLAK TARIF BARU BIAYA PENGOBATAN DI RSUD BATANG JAWA TENGAH SIANG TADI BERLANGSUNG RICUH// MASSA YANG MEMAKSA MASUK GEDUNG RSUD KALISARI BATANG UNTUK BERTEMU DIREKTUR RSUD TERLIBAT SALING DORONG DENGAN PETUGAS KEPOLISIAN//

MERASA JENGKEL DENGAN LAYANAN RSUD BATANG YANG AMBURADUL/ PULUHAN WARGA AKHIRNYA NEKAT MENGGERUDUK RUMAH SAKIT KALISARI BATANG// APALAGI/ DENGAN ADANYA KENAIKAN TARIF LAYANAN YANG MENCAPAI 200 % DI NILAI SANGAT MEMBERATKAN MASYARAKAT/ KHUSUSNYA KALANGAN MENENGAH KEBAWAH// DALAM AKSI UNJUK RASA YANG DI DOMINASI PARA TUKANG BECAK INI SEMPAT TERJADI KERICUHAN MANAKALA MASSA DI HALLANG-HALANGI OLEH APARAT// 

PULUHAN TUKANG BECAK YANG BARU TIBA DI LOKASI/ LANGSUNG MERANGSEK MASUK KE HALAMAN RSUD KALISARI BATANG YANG DIJAGA KETAT OLEH APARAT KEPOLISIAN DAN BERMAKSUD MENEMUI DIREKTUR RSUD UNTUK MENYAMPAIKAN ASPIRASINYA// POLISI YANG SEMPAT TERKEJUT/ LANGSUNG MENAHAN AKSI TERSEBUT DAN TERLIBAT SALING DORONG DAN ADU MULUT DENGAN PULUHAN TUKANG BECAK//

TIDAK BERHASIL MENEROBOS BARIKADE APARAT/ MASSA KEMUDIAN MELAKUKAN ORASI DI DEPAN GEDUNG RSUD// HIMBAUAN PETUGAS AGAR DEMONSTRAN TIDAK MENGGUNAKAN MEGAPHONE KARENA DIKHAWATIRKAN DAPAT MENGGANGGU PASIEN/ TIDAK DIGUBRIS// MASSA MENGGELAR ORASI MENOLAK KENAIKKAN TARIF BARU LAYANAN PENGOBATAN YANG NAIK LEBIH DARI 200 PERSEN SEJAK 3 JANUARI LALU/ DAN MEMAKI PARA DOKTER DAN DPRD BATANG YANG MENGESAHKAN PEMBERLAKUAN TARIF BARU TERSEBUT//

RSUD KALISARI BATANG SEJAK 3 JANUARI 2011 LALU MEMBERLAKUKAN TARIF BARU BERDASARKAN PERDA NO 14 TAHUN 2010 YANG MENGALAMI KENAIKKAN HINGGA 200 PERSEN// RSUD KALISARI BATANG SEBELUMNYA TELAH KERAP KALI DIDEMO OLEH WARGA TERKAIT TARIF DAN HARGA OBAT YANG MAHAL SERTA PELAYANAN YANG BURUK TERUTAMA BAGI PASIEN JAMKESMAS// ADAPUN KENAIKAN TARIF LAYANAN UNTUK RAWAT JALAN POLIKLINIK UMUM YANG SEBELUMNYA 8 RIBU RUPIAH SEKARANG MENJADI 15 RIBU RUPIAH// KEMUDIAN UNTUK POLIKLINIK SPESIALIS MENJADI 25 RIBU/ POLIKLINIK GIGI 20 RIBU/ POLIKLINIK CHECK UP 15 RIBU// SEDANGKAN UNTUK TARIF LAYANAN RAWAT INAP ADA KENAIKAN YAKNI KELAS III SEBESAR 35 RIBU RUPIAH/ KELAS II 50 RIBU RUPIAH/ KELAS I 75 RIBU RUPIAH/ UTAMA I 100 RIBU RUPIAH/ UTAMA II 125 RIBU RUPIAH/ VIP 175 RIBU RUPIAH DAN VVIP MENCAPAI 300 RIBU RUPIAH//


Sunday, 9 January 2011

SWEEPING, MUCIKARI VS WARGA TERLIBAT BAKU HANTAM


SWEEPING RATUSAN WARGA BATANG JAWA TENGAH TERHADAP LOKALISASI YANG DIANGGAP MERESAHKAN BERLANGSUNG RICUH// WARGA DIDUGA EMOSI TERHADAP PARA MUCIKARI YANG NEKAT MEMBUKA USAHA DI DEKAT PEMUKIMAN WARGA/ MESKI TELAH BEBERAPA KALI DIINGATKAN SEBELUMNYA UNTUK MENUTUP USAHA TERSEBUT//

USAHA ANGGOTA KEPOLISIAN UNTUK MENGHALANGI WARGA YANG EMOSI UNTUK MASUK LOKALISASI BOYONGSARI DI KABUPATEN BATANG JAWA TENGAH TIDAK DIGUBRIS// RATUSAN WARGA YANG SUDAH EMOSI LANGSUNG MEMUNTAHKAN KEKESALAN PADA PARA MUCIKARI YANG ADA DI LOKALISASI TERSEBUT DAN TERLIBAT ADU MULUT SERTA SALING ADU JOTOS// SALAH SEORANG MUCIKARI YANG SEDANG DUDUK-DUDUK LANGSUNG DIHUJANI PUKULAN OLEH PULUHAN WARGA// BERUNTUNG POLISI LANGSUNG MELERAI ADU PUKUL TERSEBUT HINGGA TIDAK JATUH BANYAK KORBAN//

WARGA DIDUGA EMOSI OLEH ULAH NEKAT PARA MUCIKARI YANG TERUS MEMBUKA USAHANYA DI LOKALISASI YANG DEKAT DENGAN PEMUKIMAN WARGA TERSEBUT// SEBELUMNYA WARGA TELAH BEBERAPA KALI MENGINGATKAN DAN MELAKUKAN SWEEPING HINGGA MELAKUKAN MEDIASI/ NAMUN TIDAK BERHASIL DICAPAI KESEPAKATAN// PARA MUCIKARI TETAP NEKAT MEBUKA USAHA MEREKA DENGAN DALIH TELAH BERINVESTASI HINGGA JUTAAN RUPIAH DI LOKASI TERSEBUT//

UNTUK MENGHINDARI TERJADI BENTROK/ WARGA YANG HENDAK MELANJUTKAN SWEEPING KEMUDIAN DITENANGKAN OLEH ANGGOTA KEPOLISIAN DAN TNI SERTA TOKOH MASYARAKAT SETEMPAT// WARGA KEMUDIAN MEMASANG KEMBALI SPANDUK YANG BERISI TUNTUTAN PENUTUPAN LOKALISASI TERSEBUT/ YANG SEBELUMNYA JUGA PERNAH DITURUNKAN OLEH PARA PENGHUNI LOKALISASI//


Tuesday, 4 January 2011

4 NELAYAN TERSERET OMBAK, DUA DIKABARKAN TEWAS


4 ORANG NELAYAN ASAL KABUPATEN PEMALANG JAWA TENGAH HILANG TERSERET OMBAK/ DUA DIANTARANYA DIKABARKAN DITEMUKAN TEWAS DI PERAIRAN KABUPATEN JEPARA// KELUARGA KINI TENGAH MENUNGGU KEPASTIAN NASIB KORBAN/ SEMENTARA POLAIR POLRES PEMALANG JUGA TELAH MENGIRIMKAN ANGGOTANYA YANG DIDAMPINGI PIHAK KELUARGA UNTUK MENGINDENTIFIKASI JENAZAH//

KABAR TENTANG HILANGYA 4 NELAYAN YANG MERUPAKAN NAKHODA DAN ABK KAPAL DEWI FORTUNA ASAL PEMALANG JAWA TENGAH SERTA PENEMUAN JENASAH 2 ORANG YANG DIDUGA NELAYAN DI PERAIRAN JEPARA/ DITERIMA SATUAN POLAIR POLRES PEMALANG YANG LANGSUNG MENGIRIMKAN ANGGOTA BESERTA KELUARGA KORBAN UNTUK MELAKUKAN IDENTIFIKASI TERHADAP KE DUA JENAZAH YANG SEDANG DI SEMAYAMKAN DI RUMAH SAKIT KARTINI JEPARA//

SEBELUMNYA 4 NELAYAN ASAL DESA DESA TANJUNG SARI KABUPATEN PEMALANG YAITU ANSORI/ MUGIRI/ SOBARI DAN DAKRIH/ DIKABARKAN HILANG SEJAK HARI KAMIS LALU DAN DIDUGA TERGULUNG OMBAK DAN TERSERET KE ARAH TIMUR// PENCARIAN OLEH TIM SAR PEMALANG DAN SATUAN POLAIR TELAH DILAKUKAN/ HINGGA SIANG TADI BARU DIDAPAT KABAR DARI POLRES JEPARA/ BAHWA TELAH DITEMUKAN 2 JENAZAH NELAYAN YANG DIDUGA ABK DARI KAPAL DEWI FORTUNA//

HINGGA SAAT INI/ PIHAK POLAIR POLRES PEMALANG MASIH MENUNGGU KEPASTIAN HASIL IDENTIFIKASI DARI JEPARA// SEMENTARA ITU/ 2 JENASAH LAGI HINGGA KINI BELUM DITEMUKAN//

SALAH SATU ISTRI KORBAN MENGAKU TIDAK MENDAPAT FIRASAT DARI KEJADIAN INI DAN MASIH OPTIMIS KORBAN AKAN SELAMAT// MENURUTNYA/ MESKI GELOMBANG SAAT INI CUKUP TINGGI/ PARA KORBAN MENGAKU NEKAT BERANGKAT KARENA MERASA MENGERTI BAHWA CUACA SAAT INI TIDAK BERBAHAYA DAN JUGA TERDESAK MEMENUHI KEBUTUHAN EKONOMI//

KELUARGA KE EMPAT KORBAN KINI MASIH MENUNGGU HASIL IDENTIFIKASI DAN KEPASTIAN TENTANG NASIB ANGGOTA KELUARGANYA// SEMENTARA AKIBAT CUACA DI PERAIRAN UTARA PULAU JAWA YANG TIDAK MENENTU/ SAAT INI BANYAK NELAYAN DI PESISIR PANTAI UTARA YANG TIDAK MELAUT DAN MENUNGGU HINGGA SUASANA KEMBALI NORMAL//


Monday, 3 January 2011

CUACA EKSTRIM NELAYAN ENGGAN MELAUT


CUACA EKSTRIM YANG MELANDA LAUT JAWA BEBERAPA PEKAN TERAKHIR MENIMBULKAN GELOMBANG PASANG// AKIBATNYA/ BANYAK NELAYAN DI KABUPATEN BATANG JAWA TENGAH ENGGAN MELAUT DAN LEBIH MEMILIH MEMPERBAIKI PERLENGKAPAN KAPALNYA// KONDISI INI JUGA DIKELUHKAN PEMILIK KAPAL DAN PEDAGANG IKAN KARENA SUDAH LAMA MENUNGGU DI TEMPAT PELELANGAN IKAN NAMUN PULANG DENGAN TANGAN HAMPA//

RATUSAN KAPAL NELAYAN DI KABUPATEN BATANG JAWA TENGAH ENGGAN MELAUT DAN MEMILIH BERSANDAR DI PELABUHAN// NELAYAN MEMILIH MEMPERBAIKI KAPAL DAN PERLENGKAPAN LAINNYA SAMBIL MENUNGGU CUACA KEMBALI NORMAL SEPERTI BIASA// 

MENURUT PEMILIK KAPAL/ DIRINYA LEBIH MEMILIH MEMPEKERJAKAN ANAK BUAHNYA UNTUK MEMPERBAIKI KAPAL DAN PERLENGKAPANNYA DARIPADA MENYURUH ANAK BUAHNYA MELAUT// DIKHAWATIRKAN/ CUACA YANG TIDAK MENENTU INI SERING MENDATANGKAN OMBAK BESAR HINGGA SETINGGI DUA METER YANG TENTUNYA AKAN BERAKHIR PADA RESIKO KECELAKAAN NELAYAN//

AKIBATNYA/ AKTIFITAS DI TEMPAT PELELANGAN IKAN KLIDANG LOR DALAM WAKTU BEBERAPA PEKAN TERAKHIR MENJADI SEPI// KONDISI INI SANGAT DI KELUHKAN OLEH PARA PEMILIK KAPAL DAN TERUTAMA PARA PEDAGANG IKAN/ KARENA MENGURANGI PENDAPATAN MEREKA// PARA PEDAGANG IKAN YANG MENUNGGU DATANGNYA KAPAL NELAYAN JUGA HARUS BERSABAR DI TEMPAT PELELANGAN IKAN KARENA KEPULANGAN KAPAL NELAYAN TIDAK BISA DIPASTIKAN WAKTU BERSANDARNYA TERGANTUNG BAIK BURUKNYA CUACA//

PARA NELAYAN YANG TIDAK MELAUT KINI HANYA BERKAKTIFITAS MEMBETULKAN JARING DAN PERLENGKAPAN LAINNYA// SEDANGKAN UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN KELUARGA/ MEREKA TERPAKSA MENGUTANG PADA JURAGAN//